Wanita

Ternyata Begini Cara Covid-19 Memengaruhi Penderita Diabetes

Mendiang ibunda Ririn Ekawati meninggal karena terinfeksi virus corona Covid-19.

Yasinta Rahmawati | Rosiana Chozanah

Ririn Ekawati [Suara.com/Alfian Winanto]
Ririn Ekawati [Suara.com/Alfian Winanto]

Himedik.com - Ibunda artis Ririn Ekawati, Samsidar Zaid Moga, meninggal pada Rabu (2/12/2020) setelah terinfeksi virus corona Covid-19. Menurut penuturan sang putri, mendiang memiliki riwayat diabetes.

"Ternyata selama di Palu, sudah ada sakit gula dan kolesterol tinggi. Sampai di sini, demam berkepanjangan," kata Ririn Ekawati, ditemui di rumahnya di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Rabu (2/12/2020).

Orang dengan penyakit penyerta mungkin memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit parah akibat Covid-19. Penyakit tersebut termasuk diabetes, masalah jantung, obesitas, dan penyakit ginjal kronis.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengatakan bukti yang tersedia menunjukkan orang dengan diabetes tipe 2 memiliki risiko tinggi alami komplikasi dari infeksi pernapasan ini.

Aktris Ririn Ekawati bersama dengan sang kekasih, Ibnu Jamil usai memakamkan sang Ibu, Samsidar Zaid Moga ketika ditemui awak media di Rumah Duka di Kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Rabu (2/12). [Suara.com/Alfian Winanto]
Aktris Ririn Ekawati bersama dengan sang kekasih, Ibnu Jamil usai memakamkan sang Ibu, Samsidar Zaid Moga ketika ditemui awak media di Rumah Duka di Kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Rabu (2/12). [Suara.com/Alfian Winanto]

Sedangkan orang dengan diabetes tipe 1 atau gestasional mungkin juga memiliki peningkatan risiko, tetapi datanya kurang meyakinkan, menurut Medical News Today.

Infeksi lebih serius pada penderita diabetes karena penyakit kronis ini memengaruhi cara kerja sistem kekebalan penderitanya, membuatnya lebih sulit melawan virus.

Selain itu, diabetes menyebabkan kadar gula darah tinggi, dan Federasi Diabetes Internasional mengamati bahwa virus corona Covid-19 dapat berkembang dalam lingkungan dengan glukosa darah yang meningkat.

Diabetes juga membuat tubuh merespons penyembuhan terhadap infeksi menjadi lebih lambat.

Kadar gula darah yang tinggi dikombinasikan dengan keadaan peradangan yang terus-menerus membuat penderita diabetes lebih sulit pulih dari penyakit seperti Covid-19.

"Penderita diabetes yang terinfeksi virus corona mungkin memiliki risiko kematian 7,3% dibandingkan dengan 5,6% pada orang yang menderita kanker," kata CDC, mengutip hasil penelitian.

Berita Terkait

Berita Terkini