Info

Ketahui Fibrosis Sistik, Kondisi yang Dialami Pemeran Film Five Feet Apart

Ketahui apa itu fibrosis sistik

Agung Pratnyawan | Yuliana Sere

Five Feet Apart yang sementara ditayang di bioskop. (Instagram/fivefeetapartfilm)
Five Feet Apart yang sementara ditayang di bioskop. (Instagram/fivefeetapartfilm)

Himedik.com - Film Five Feet Apart bercerita soal dua remaja, Stella (Haley Lu Richardson) dan Will (Cole Sprouse) yang bertemu di rumah sakit karena mengidap penyakit langka yang sama yakni cystic fibrosis.

Saat benih asmara mulai tumbuh, mereka dilarang untuk berdekatan karena cenderung lebih rentan terinfeksi oleh bakteri.

Nah, daripada penasaran seperti apa kondisi yang dialami pemeran utama ini, yuk langsung saja lihat penjelasannya di bawah ini.

Cystic fibrosis atau fibrosis sistik merupakan penyakit yang memengaruhi sel-sel di tubuh yang membuat lendir, keringat dan cairan pencernaan.

Biasanya, ini sangat tipis dan licin untuk menjaga sistem di tubuh berjalan dengan lancar.

Tetapi jika seseorang mengalami kondisi ini, cairan menjadi tebal dan seperti lem serta bisa menghalangi tabung dan saluran di seluruh tubuh.

Melansir dari webmd, seiring waktu, lendir menumpuk di dalam saluran udara. Ini membuat seseorang sulit untuk bernapas.

Lendir menjebak kuman dan menyebabkan infeksi. Ini juga dapat menyebabkan kerusakan paru-paru yang parah seperti kista (kantung berisi cairan) dan fibrosis (jaringan parut).

Cole Sprouse. (Instagram/colesprouse)
Cole Sprouse. (Instagram/colesprouse)

Apa Penyebab Fibrosis Sistik?

Kondisi fibrosis sistik tidak menular. Ini disebabkan oleh mutasi (perubahan) dalam gen tunggal yang disebut cystic fibrosis transmembrane conductance regulator (CFTR).

Ini mengontrol aliran garam dan cairan yang masuk dan keluar dari sel. Jika gen CFTR tidak berfungsi sebagaimana mestinya, lendir lengket menumpuk di seluruh tubuh.

Bagian mana dari tubuh yang dipengaruhi fibrosis sistik?

Paru-paru bukan satu-satunya bagian tubuh yang bisa dipengaruhi penyakit ini. Penyakit ini juga memengaruhi organ-organ berikut:

Pankreas. Lendir kental yang disebabkan oleh fibrosis sistik menghalangi saluran di pankreas. Ini menghentikan enzim pencernaan untuk mencapai usus.

Akibatnya, tubuh kesulitan menyerap nutrisi yang dibutuhkan. Seiring waktu, ini juga dapat menyebabkan diabetes.

Para pemain bersama sutradara. (Instagram/fivefeetapartfilm)
Para pemain bersama sutradara. (Instagram/fivefeetapartfilm)

Hati. Jika tabung yang mengeluarkan empedu tersumbat, hati meradang dan menyebabkan jaringan parut yang parah.

Usus kecil. Karena memecah makanan asam tinggi yang berasal dari lambung merupakan suatu tantangan, lapisan usus kecil dapat terkikis.

Usus besar. Sekresi cairan di perut dapat membuat feses sangat tebal. Ini dapat menyebabkan penyumbatan. Dalam beberapa kasus, usus juga mulai terlipat dengan sendirinya seperti akordeon.

Kandung kemih. Batuk kronis melemahkan otot kandung kemih. Hampir 65 persen wanita dengan fibrosis sistik memiliki apa yang disebut inkontinensia stres.

Ini berarti seseorang mengeluarkan air seni ketika batuk, bersin, tertawa, atau mengangkat sesuatu. Meski lebih umum pada wanita, pria juga bisa memilikinya.

Cole Sprouse dan Haley lu Richardson. (Instagram/fivefeetapartfilm)
Cole Sprouse dan Haley lu Richardson. (Instagram/fivefeetapartfilm)

Ginjal. Beberapa orang dengan fibrosis sistik bisa mengalami batu ginjal. Ini dapat menyebabkan mual, muntah, dan nyeri. Jika diabaikan, bisa menyebabkan infeksi ginjal.

Organ reproduksi. Lendir yang berlebih memengaruhi kesuburan pada pria dan wanita. Kebanyakan pria dengan fibrosis sistik memiliki masalah dengan tabung yang mengangkut sperma atau yang disebut vasa deferentia.

Wanita dengan fibrosis sistik memiliki lendir serviks yang sangat tebal, yang dapat membuat lebih sulit bagi sperma untuk membuahi sel telur.

Bagian lain dari tubuh. Fibrosis sistik juga dapat menyebabkan osteoporosis dan kelemahan otot.

Karena itu mengganggu keseimbangan mineral dalam darah, itu juga dapat menyebabkan tekanan darah rendah, kelelahan, detak jantung yang cepat, lemah.

Berita Terkait

Berita Terkini