Info

Adik Via Vallen Positif Covid-19, Ini Ragam Cara Deteksi selain Rapid Test

Hasil pemeriksaan rapid test dan TB-TCM tergolong cepat, yakni 10-15 menit dan kurang dari 2 jam.

Yasinta Rahmawati | Shevinna Putti Anggraeni

Ilustrasi rapid test corona Covid-19. (Shutterstock)
Ilustrasi rapid test corona Covid-19. (Shutterstock)

Himedik.com - Adik Via Vallen dikabarkan positif terinfeksi virus corona Covid-19. Melalui akun Instagramnya, Via Vallen menceritakan awalnya sang adik menjalani check up rutin dan didiagnosis pneumonia.

Lantas, Via Vallen meminta sang adik melakukan tes virus corona Covid-19 menggunakan rapid test esok harinya. Hasil rapid test adik Via Vallen pun menunjukkan Non Reaktif, yang artinya negatif virus corona Covid-19.

"Akhirnya tanggal 29 April dibawa ke RS rujukan covid buat di rapid dan setelah menunggu 1 jam lebih hasilnya keluar NON REACTIVE," terang Via Vallen.

Karena tak puas, Via Vallen meminta sang adik melakukan tes swab di rumah sakit dan hari yang sama. Adik Via Vallen melakukan tes swab setelah 1 jam melakukan rapid test.

Setelah beberapa hari, hasil tes swab adik Via Vallen pun menunjukkan positif virus corona Covid-19. Sehingga adik Via Vallen menjalani isolasi mandiri di rumah dan sempat menjalani tes swab kedua pada 11 Mei 2020.

Unggahan Via Vallen [Instagram/@viavallen]
Unggahan Via Vallen [Instagram/@viavallen]

Curhatan Via Vallen mengenai sang adik pun menyita perhatian publik yang turut menyoroti prosedur tes virus corona Covid-19.

Seperti yang disebutkan Via Vallen, rapid test dan swab test adalah dua prosedur tes virus corona Covid-19 yang berbeda. Satu jenis lagi tes virus corona Covid-19, yaitu TB-TCM yang juga berbeda dengan dua jenis tes Covid-19 lainnya.

Dilansir dari Kemenkeu.go.id, rapid test dilakukan dengan mengambil sampel darah pasien, swab test mengambil lendir dari hidung maupun tenggorokan, dan TB-TCM mengambil dahak pasien dengan amplifikasi asam nukleat berbasi cartridge.

Hasil pemeriksaan rapid test dan TB-TCM tergolong cepat, yakni 10-15 menit dan kurang dari 2 jam. Berbeda dengan swab test yang membutuhkan waktu beberapa jam hingga berhari-hari.

Adapun perbedaan metode pemeriksaan rapid test, swab test dan TB-TCM, antara lain:

Unggahan Via Vallen [Instagram/@viavallen]
Unggahan Via Vallen [Instagram/@viavallen]

1. Rapid Test

Metode ini memeriksa IgG dan IgM yang ada di dalam darah, yaitu antibodi yang terbentuk di dalam tubuh saat terinfeksi virus.

2. Swab Test

Metode pemeriksaan ini menggunakan RT-PCR (Polymerase Chain Reaction) untuk mendeteksi seseorang terinfeksi virus corona Covid-19 atau tidak.

3. TB-TCM

Metode ini dilakukan dengan memeriksa antigen dari bakteri mycobacterium tuberculosis yang merangsang respons sistem kekebalan tubuh yang terdapat pada sampel dahak pasien.

Anda bisa mendapatkan layanan rapid test di fasilitas kesehatan dan TB-TCM hanya tersedia di lebih dari 132 fasilitas kesehatan di Indonesia.

Sedangkan, swab test yang membutuhkan waktu lama ini hanya tersedia di rumah sakit dengan biosafety cabinet dan sampelnya diperiksa di laboratorium biosafety level (BSL) II.

Berita Terkait

Berita Terkini