Himedik.com - Beberapa orang mengalami leher sakit/kaku sebagai akibat dari cedera atau kondisi medis tertentu. Namun, beberapa lainnya disebabkan oleh pekerjaan yang mengharuskan duduk selama delapan jam dan selalu menunduk menatap layar.
Padahal melihat ke bawah sepanjang hari dapat menyebabkan otot-otot di sekitar sendi leher menjadi lelah kaku. Menurut penuturan ahli terapi fisik Chrindye Dietz, setelah daerah leher terasa sakit/kaku, otot-otot dapat memberi tekanan pada saraf yang dapat menjalar ke bahu, lengan, tangan dan bahkan sampai ke kepala dan menyebabkan sakit kepala.
Baca Juga
Cara termudah untuk mencegah hal ini terjadi adalah mengurangi jumlah stres yang dibebankan pada tulang belakang dan menjaga leher tetap lentur. Singkatnya, luruskan posisi tubuh dan perbaiki posisinya.
Sebagai contoh, jika kamu duduk menatap layar komputer sepanjang hari maka duduklah dengan tegap, karena membungkuk akan membuat kerusakan pada struktur tulang belakang. Selain itu, posisikan juga layar sejajar dengan mata.
Triknya, kamu bisa tambahkan beberapa buku, tatakan, atau benda lain untuk menopang layar komputer. Jangan lupa juga untuk ambil jeda beberapa jam sekali untuk mengistirahatkan leher sembari melakukan peregangan ringan seperti memutar-mutar bahu dan kepala secara perlahan.
Kasus lainnya tidur dengan posisi tulang belakang tak sejajar. Cara mengatasinya yaitu berbaringlah dengan posisi tulang belakang netral (lurus). Pastikan juga bantal tidak ketinggian atau rendah supaya posisi kepala dan leher benar.
Intinya sejajarkan tulang belakang, leher, dan kepala. Baik ketika tidur terlentang maupun menyamping.
