Himedik.com - Apakah Anda masih sering membersihkan telinga menggunakan cotton bud? Jika iya sebaiknya Anda melakukan cara lain yang lebih aman.
Kotoran telinga dikenal juga sebagai cerumen bisa keluar secara alami dari telinga saat kita melakukan aktivitas fisik, termasuk menggerakan rahang dan mengunyah.
Baca Juga
RS Atma Jaya Tekankan Pentingnya Pencegahan Kerusakan Otak pada Lansia
Sudah Yakin Micin Sebabkan Kebodohan? Simak Dulu Fakta Seputar MSG!
Kepada Orang yang Suka Nyinyir, Hati-hati Dampak Buruknya pada Kesehatan!
Pengaruhi Kesehatan Miss V, Makanan Apa yang Baik dan Tidak untuk Wanita?
Manfaat Menakjubkan Ikan Teri, Salah Satunya Baik untuk Kesehatan Jantung
Namun, tidak berarti bahwa kita tidak lagi perlu membersihkan telinga. Sebab, ada kalanya kotoran telinga menumpuk hingga memengaruhi pendengaran, yang oleh ahli medis disebut impaksi.
Impaksi ditandai dengan pusing, bau tidak sedap keluar dari telinga, gangguan pendengaran, dering keras di telinga, dan terasa sakit.
Berikut cara aman untuk menghilangkan kotoran telinga yang dilansir dari medicaldaily.
1. Pelunak kotoran telinga
Untuk melunakkan kotoran hingga membuatnya mudah dihilangkan, Anda bisa menggunakan obat tetes telinga. Anda bisa mendapatkannya di apotek. Selain itu, Anda bisa pula menggunakan saline, hidrogen peroksida, peroksida, gliserin, dan baby oil.
2. Pakai jarum suntik
Setelah melunakkan kotoran, Anda bisa mengairi telinga menggunakan jarum suntik. Anda perlu membilas saluran telinga menggunakan larutan garam setelah 30 menit melunakkan kotorannya.
3. Kain lembap
Membersihkan telinga menggunakan cotton bud hanya akan membuat kotoran terdorong lebih dalam ke saluran telinga. Dengan kain lembap Anda bisa membersihkan telinga dengan aman. Namun, cara ini hanya bisa digunakan untuk membersihkan telinga di luar.