Info

7 Gejala Tak Biasa Covid-19, Jarang tapi Tetap Perlu Diwaspadai

Sebagai virus baru, berbagai penelitian mengenai Covid-19 masih terus dikembangkan termasuk mengidentifikasi gejalanya.

Rima Sekarani Imamun Nissa | Fita Nofiana

Ilustrasi pusing. (pixabay)
Ilustrasi pusing. (pixabay)

4. Sakit Kepala

Menurut penelitian di The Lancet, sekitar 8% pasien Covid-19 mengeluhkan sakit kepala. Sementara menurut Klinik Cleveland, keluhan pusing juga sudah dilaporkan dalam beberapa kasus.

5. Hidung Meler

Hidung meler memang lebih memungkinkan sebagai tanda flu biasa atau alergi. Namun WHO melaporkan, sebagian kecil orang yang terinfeksi corona juga mengalami hidung meler.

Jumlahnya sekitar 5% orang mengalami gejala ini, walaupun begitu orang yang bersin-bersin tidak masuk dalam gejala covid-19.

6. Mata Merah

Mengalihbahasakan dari Today.com, American Academy of Ophthalmology menyatakan, bahwa patogen dapat menyebabkan mata merah atau konjungtivitis, yaitu radang jaringan bening yang menutupi bagian putih mata. Kondisi ini bisa terjadi pada sekitar 1-3 persen orang yang terinfeksi virus corona Covid-19.

Sebelumnya, telah muncul peringatan bahwa partikel-partikel virus bisa ditemukan dalam sekresi mata. Tetapi, sebuah penelitian menunjukkan risiko penularan virus melalui air mata masih rendah.

Ilustrasi mata merah. (pixabay)
Ilustrasi mata merah. (pixabay)

7. Hilangnya Indra Penciuman dan Pengecapan

Kehilangan indra penciuman dan pengecapan juga menjadi salah satu tanda infeksi Covid-19 yang ditemukan baru-baru ini. Penelitian ilmuwan Inggris mengumpulkan data lewat aplikasi symptom tracker untuk membantu monitoring pandemi virus corona SARS-CoV-2

Analisis data para ilmuwan di King's College London menunjukkan, sekitar 60% pasien yang dikonfirmasi positif Covid-19 melaporkan terdapat gejala hilangnya indra pengecap dan penciuman.

Berita Terkait

Berita Terkini