Info

Efek Olahraga pada Tingkat Serotonin

Ini pilihan olahraga yang bisa kamu coba.

Rauhanda Riyantama | Yuliana Sere

Olahraga bisa bikin bahagia. (unsplash)
Olahraga bisa bikin bahagia. (unsplash)

Himedik.com - Serotonin adalah zat kimia otak yang membantu memindahkan pesan ke seluruh sistem saraf. Neurotransmitter ini melakukan banyak fungsi, termasuk mengatur suasana hati, nafsu makan dan siklus tidur atau bangun.

Mengonsumsi makanan tertentu membantu merangsang produksi serotonin di otak — dan begitu juga olahraga.

Serotonin dan depresi

Sekitar 75 persen dari bahan kimia ini terletak di sel-sel usus, di mana ia mengatur gerakan usus. Sisanya disintesis di neuron otak.

Di sinilah serotonin memengaruhi suasana hati. Tingkat serotonin yang tinggi dikaitkan dengan suasana hati yang baik sementara tingkat rendah dikaitkan dengan depresi.

Meskipun banyak neurotransmiter bekerja secara harmonis untuk memengaruhi suasana hati, serotonin adalah salah satu yang paling penting.

Tingkatnya dipengaruhi oleh faktor eksternal, seperti sinar matahari, diet, dan olahraga.

Angkat beban. (Daily Rags)
Angkat beban. (Daily Rags)

Pengaruh olahraga pada serotonin

Menurut National Institute for Health and Clinical Excellence, dari Inggris, olahraga meningkatkan fungsi serotonin otak pada manusia.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Neuropsychopharmacology mengungkapkan ada dua mekanisme di mana aktivitas fisik meningkatkan serotonin otak.

Pertama, aktivitas motorik meningkatkan laju dan frekuensi di mana serotonin "ditembakkan" di dalam otak, yang menghasilkan peningkatan baik dalam pelepasan maupun sintesisnya.

Kedua, olahraga teratur meningkatkan tingkat tryptophan di otak (asam amino yang digunakan untuk memproduksi serotonin).

Mekanisme tidak dipahami dengan jelas, namun jelas bahwa aerobik meningkatkan mood melalui peningkatan kadar serotonin otak.

Olahraga/pexels
Olahraga/pexels

Rekomendasi olahraga

Yoga, pilates, latihan beban, dan peregangan merupakan olahraga yang bagus untuk melatih kekuatan, fleksibilitas, dan manajemen stres.

Namun, aerobik termasuk berjalan, berlari, bersepeda, berenang tampaknya menjadi yang paling efektif dalam meningkatkan sintesis serotonin di otak.

Jumlah optimal olahraga yang diperlukan untuk meningkatkan sintesis serotonin di otak adalah 3 jam seminggu, atau 30 menit hampir setiap hari dalam seminggu.

Berita Terkait

Berita Terkini