Info

Bisakah Yoga Meningkatkan Kehidupan Bercinta?

Begini ulasannya.

Rauhanda Riyantama | Yuliana Sere

Yoga bisa tingkatkan kehidupan bercinta. (Yoga Journal)
Yoga bisa tingkatkan kehidupan bercinta. (Yoga Journal)

Himedik.com - Pertanyaan seputar yoga masih sering kita jumpai dalam kehidupan keseharian. Satu contoh misalnya apakah yoga bisa meningkatkan kehidupan seks.

Penelitian modern baru saja membongkar banyak manfaat kesehatan dari latihan yoga.

Dari medicalnewstoday, HiMedik menemukan yoga tidak hanya bisa meningkatkan kehidupan bercinta, tapi juga dapat membantu masalah depresi, stres, kecemasan, serta sindrom metabolik, diabetes, dan masalah tiroid.

Di samping itu, yoga bisa menurunkan respons inflamasi tubuh, melawan ekspresi genetik yang memengaruhi orang untuk stres, menurunkan kortisol, dan meningkatkan protein yang membantu otak tumbuh dan tetap muda dan sehat.

Lalu bagaimana yoga memengaruhi kehidupan seks seseorang?

Salah satu penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Sexual Medicine menemukan yoga memang dapat meningkatkan fungsi seksual terutama pada wanita di atas usia 45.

Pose segitiga adalah salah satu yang terbukti meningkatkan fungsi seksual terutama pada wanita yang lebih tua.

Studi ini meneliti efek yoga selama 12 minggu pada 40 wanita. Hasilnya, setelah periode 12 minggu, fungsi seksual perempuan meningkat secara signifikan.

Sebanyak 75 persen wanita melaporkan peningkatan kehidupan seks mereka setelah pelatihan yoga.

Sebagai bagian dari penelitian, semua wanita dilatih melakukan 22 pose, atau yogasanas, yang diyakini dapat meningkatkan otot perut inti, memperbaiki pencernaan, memperkuat dasar panggul dan memperbaiki suasana hati.

Yoga bisa tingkatkan kehidupan bercinta. (The Chopra Center)
Yoga bisa tingkatkan kehidupan bercinta. (The Chopra Center)

Beberapa pose termasuk trikonasana (juga dikenal sebagai pose segitiga), bhujangasana (ular), dan ardha matsyendra mudra (setengah putaran tulang belakang).

Yoga tidak hanya menguntungkan wanita. Sebuah studi analogis yang dipimpin Dr. Vikas Dhikav, seorang ahli syaraf di Rumah Sakit Dr. Ram Manohar Lohia di New Delhi, India, meneliti efek dari program yoga 12 minggu pada kepuasan seksual laki-laki.

Pose yang dimaksud meningkatkan kinerja seksual pada pria adalah pose busur.

Pada akhir masa studi, Male Sexual Quotient menemukan para peserta mengalami peningkatan yang signifikan dalam fungsi seksual mereka.

Para peneliti menemukan ada perbaikan pada semua aspek kepuasan seksual laki-laki termasuk keinginan, kepuasan hubungan seksual, kinerja, kepercayaan diri, ereksi, kontrol ejakulasi dan orgasme.

Ini termasuk 15 pose yoga, mulai dari yang lebih mudah seperti Kapalbhati, yang melibatkan duduk dengan punggung lurus dalam posisi bersila, dada terbuka, mata tertutup, tangan di lutut dan otot perut berkontraksi ke yang lebih kompleks seperti dhanurasana atau pose busur.

Menurut Dr Lori Brotto, seorang profesor di Departemen Obstetri & Ginekologi di UBC, yoga dapat membantu pasangan menikmati seks yang lebih baik.

Dr Brotto dan rekannya menjelaskan bahwa yoga juga mengatur perhatian dan pernapasan serta menurunkan kecemasan dan stres.

Selain itu, yoga bisa mengatur aktivitas saraf parasimpatik yaitu mengaktifkan bagian dari sistem saraf yang memberitahu tubuh untuk berhenti, rileks, beristirahat, mencerna, menurunkan denyut jantung, dan memicu proses metabolisme lainnya yang menyebabkan relaksasi.

''Semua efek ini terkait dengan peningkatan dalam respon seksual, sehingga wajar bahwa yoga juga dikaitkan dengan peningkatan kesehatan seksual,'' ungkap Dr Brotto.

Berita Terkait

Berita Terkini